Pengenalan Java

Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek . Java dibuat setelah C++ , dirancang lebih kecil,

source dan binary level-nya sederhana dan portable untuk Platform dan Sistem Operasi apapun.

Hal ini berarti program Java (Applets dan Aplikasi) dapat dijalankan pada mesin apa saja asalkan mempunyai fasilitas JVM (Java Virtual Machine).

Java biasanya dikenal dalam konteks World Wide Web, dimana browser seperti Mozilla Firefox

dan Microsoft’s Internet Explorer disebut sebagai Java Enabled. Java Enabled berarti bahwa browser

dapat men-download dan menjalankan program Java (applets). Applets muncul di dalam Web page hampir

sama seperti images, tapi applets lebih dinamik dan interaktif. Applets dapat digunakan untuk membuat

animasi, gambar, bentuk-bentuk yang mempunyai respons cepat terhadap input dari reader (pembaca),

games (permainan), atau efek interaktif lain pada Web page yang sama pada teks dan grafik.

Java sebagai bahasa pemrograman memiliki keuntungan yang lebih bila dibandingkan dengan bahasa dan environment lain,

sehingga Java cocok untuk pemrograman apa saja. Dibawah ini akan disebutkan beberapa keuntungan dari Java :

1. Java adalah Platform Independent (Java is Platform Independent)

Java adalah Platform Independent dari pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming), dengan tingkat fleksibilitasnya yang tinggi. Program Java bersifat modular dan code reusable (kode yang dapat digunakan kembali).

2. Java adalah Berorientasi Objek (Java is Object Oriented)

Rancangan berorientasi objek merupakan suatu teknik yang memusatkan rancangan pada data (objek) dan interface. Hal ini dapat dianalogikan dengan pekerjaan tukang kayu, seorang tukang kayu yang “berorientasi objek” akan menghabiskan waktunya untuk berkonsentrasi pada kursi yang sedang dibuatnya, sedangkan tukang kayu yang “tidak berorientasi objek” hanya memikirkan peralatan yang digunakan.

3. Java Mudah Dipelajari (Java is Easy to Learn)

Dengan penambahan portabilitias dan orientasi objek dari Java, salah satu inti dari tujuan perancangan Java adalah untuk menjadikannya lebih kecil dan sederhana , dan lebih mudah untuk di tulis, di compile , di debug dan yang terbaik dari semua itu adalah lebih mudah untuk dipelajari.

4. Java Lebih Sederhana (Java is Simple)

Meskipun sintaks pada Java berbasis pada bahasa berorientasi objek C++ , Java lebih sederhana dibanding C++ dan Java menghilangkan feature di C++ yang jarang digunakan, sukar dimengerti dan membingungkan. Berdasarkan pengalaman, hal tersebut di atas lebih banyak memberikan kegagalan dari pada keuntungan.

5. Java Memiliki Kinerja Yang Tinggi (Java is High Performance)

Meskipun kinerja bytecode  yang diinterpretasikan biasanya lebih dari memadai , tetapi masih  terdapat situasi  yang memerlukan kinerja yang lebih tinggi. Bytecode pada Java dapat  diterjemahkan (pada saat run-time) kedalam kode mesin untuk CPU tertentu dimana aplikasi berjalan.

6. Java Sebagai Penterjemah (Java is Interpreter)

Java dirancang agar dapat dieksekusi pada berbagai jenis lingkungan komputer (misalnya : pada UNIX, Windows, Windows NT dll). Java menggunakan interpreter , dimana program di compile ke dalam bahasa assembler untuk imaginary machine atau virtual machine. Instruksi-instruksi bahasa assembler ini disebut bytecodes dan dapat di-execute pada berbagai lingkungan komputer. Lingkungan komputer apapun yang mendukung pemrograman Java menyediakan suatu simulator yang disebut interpreter, yang akan membaca dan meng-execute bytecodes .

7. Java Lebih Handal (Robust)

Bahasa Java (Java Language) dan library yang berhubungan dirancang untuk menangani kerusakan (error) pada Hardware dan Software dengan adanya exception handling yang lebih baik dan lengkap. Perbedaan utama antara Java dan C++ adalah Java mengurangi kemungkinan penimpaan  (overwriting) pada memory dan kerusakan pada data (data corrupt)

8. Java Mempunyai Arsitektur yang Netral (Java is Neutral Architecture)

Karena bytecodes dari Java tidak tergantung oleh mesin yang digunakan (bytecodes dapat dijalankan pada mesin apapun), maka program Java pun begitu, misalnya: Java dapat dijalankan pada PC, a Machintosh atau system UNIX. Hal ini yang membedakan Java dengan bahasa conventional lainnya. Dalam pengertian yang awam bahwa Java dirancang untuk mempermudah penterjemahan pada beberapa lingkungan komputer lalu diterjemahkan kembali oleh komputer asal (source computer) sewaktu run-time.

9. Multithreading (Java is Multithreaded)

Java mempunyai kemampuan untuk melakukan lebih dari satu pekerjaan sekaligus, misalnya printing sambil menerima fax.

JVM

Java Virtual Machine adalah imaginary machine yang diimplementasikan dengan mengaplikasikan software nya pada real machine. Kode untuk Java Virtual Machine di simpan dalam bentuk file .class, yang didalamnya terdapat code paling banyak satu public class. Spesifikasi Java Virtual Machine menyediakan spesifikasi hardware platform yang memungkinkan semua kode Java teknologi dapat dikompilasi. Spesifikasi ini yang memungkinkan Java dapat berjalan di semua platform (platform independent), karena kompilasi dilakukan oleh generic machine yang namanya Java Virtual Machine. Generic machine ini memungkinkan software dapat di jalankan (running) pada berbagai macam sistem komputer ataupun diimplementasikan di hardware. Kompiler menjalankan aplikasi Java source code dan membangkitkan bytecode. Bytecode adalah kode instruksi mesin untuk Java Virtual Machine. Setiap Java inerpreter, baik itu java technology development tool atau web browser yang dapat menjalankan applet mempunyai implementasi Java Virtual Machine.

Program Java yang Sangat Sederhana

Mari kita membuat aplikasi yang sangat sederhana dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.

Source code :
1 : //

2 : // Contoh aplikasi HelloSaja

3 : //

4 : public class HelloSaja {

5 :    public static void main (String [] Args) {

6 :        System.out.println (“Hello !!!”);

7 :    }

8 : }

simpan file yang dibuat di directory Latihan, dalam file HelloSaja.java

Keterangan program HelloSaja.java :

Baris 1-3 :

baris komentar :

1 : //

2 : // Contoh aplikasi HelloSaja

3 : //

Baris 4 :

Deklarasi class yang diberi nama HelloSaja.java. Class adalah tempat source program yang disimpan di dalam file. Oleh compiler, dibuat file yang namanya HelloSaja.class, yang berisi hasil kompilasi dari class HelloSaja.

4 : public class HelloSaja {

Baris 5 :

Baris ini merupakan awal dari eksekusi program, Java Technology Interpreter harus menemukan baris ini terlebih dahulu.

5 : public static void main (String [] Args) {

Baris 6 :

Baris ini akan mencetak tulisan “Hello !!!” sebagai outputnya.

6 : System.out.println (“Hello !!!”);

Baris 7-8 :

Dua kurung kurawal tutup sebagai penutup method main() dan class HelloSaja.

7 : }

8 : }

Mengompile dan menjalankan HelloWorld

Cara mengompile source code di atas :

> javac HelloSaja.java

Caramenjalankan program :

> java HelloSaja

Keluaran program :

Hello !!!

Susunan Source File

File .java dapat terdiri dari tiga ‘top-level’ elemen :

1    Deklarasi package (optional)

2    Sejumlah statement import

3    Definisi class atau interface

Susunan ketiganya tidak boleh dipertukarkan satu sama lain, statement import, jika digunakan, harus dideklarasikan sebelum definisi class dan jika deklarasi package jika digunakan, harus mendahului deklarasi class dan import.

Kunjungi situs kami di PT Samz Solution